Kasus Suami Buang Mayat Istri di Masjid Agung Surabaya, Oh Ini Motifnya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Polrestabes Surabaya mengatakan motif pelaku berinisial J membuang mayat istrinya Putri Ima di sekitar Masjid Agung Surabaya, dipicu karena masalah cekcok rumah tangga.
"Pelaku merasa sakit hati karena selalu diejek istrinya sebagai suami," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian saat konferensi pers di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/4).
Pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bagnunan mengaku sering dihina tidak mampu memberikan nafkah keluarga.
Dia juga merasa sakit hati sering kali disuruh secara sewenang-wenang oleh istrinya.
Tersangka yang sudah naik pitam akhirnya merencanakan pembunuhan dengan membekap wajah korban.
"Setelah meronta-ronta dan melawan kemudian pelaku mencekik leher korban," tambah AKBP Oki.
Pelaku juga mengatakan menyimpan mayat istrinya lebih dulu di kamar kos selama dua hari sebelum dibuang ke tanah kosong sekitar Masjid Agung Surabaya.
Baca Juga:
"Tersangka kami kenakan Pasal 338 KUHP tentang Tindak Pidana Pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun," ujar Oki. (mcr12/jpnn)
Polrestabes Surabaya mengatakan motif pelaku berinisial J membuang mayat istrinya Putri Ima di sekitar Masjid Agung Surabaya, dipicu karena masalah cekcok rumah
Redaktur : Angga Setiawan
Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News