Warga Malang Diresahkan Aksi Koboi Jalanan Bawa Senjata, Ternyata Cuma Mainan

“Cara bawanya saja kayak mau nodong, mungkin itu yang buat warga ketakutan,” ujarnya.

Di hadapan awak media, Putra mengaku senjata mainan itu dia bawa dari Jalan Borobudur ke rumah temannya untuk diberikan ke saudara temannya.

“Dibawa saja, mau dikasih ke adiknya teman saya buat mainan,” jelasnya.

Dia juga mengaku tak punya maksud menakut-nakuti warga. Walakin, dia tetap meminta maaf kepada seluruh warga Kota Malang telah membuat gaduh atas tindakan yang dilakukan.

“Saya minta maaf kalau tindakan saya menakuti masyarakat. Saya hanya membawa dan mau ngasih ke adik saja,” ucapnya.

Atas peristiwa ini, kedua remaja tersebut akan diberikan pembinaan agar tak mengulangi kesalahan, apalagi senjata yang dibawa juga senjata api dan tidak ada laporan resmi dari warga yang merasa terancam. (mcr23/jpnn)