Video Kerusuhan Patroli PPKM Darurat Viral, Penyebarnya Diburu Polisi
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Polisi mengejar tersangka lain yang terlibat kerusuhan antara pelanggar PPKM darurat dengan petugas di Jalan Bhineka Raya, Kenjeran, Bulak Banteng, Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu (10/7).
Polisi sebelumnya telah mengamankan pemilik warung berinisial E tersangka provokator kerusuhan yang menimbulkan warga sekitar berdatangan dan mengepung petugas hingga merusak mobil patroli.
"Dari hasil penangkapan kemarin, kami akan mendalami dan memburu pelaku yang menyebar video di media sosial," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, Senin (12/7).
Dia pun menegaskan bahwa jajaran kepolisian bersama TNI dan pemerintah daerah setempat akan terus menggiatkan operasi yustisi. Bahkan, personel patroli khusus di kawasan Bulak Banteng bakal ditambah.
"Penambahan personel tim dari satgas deteksi. Kami hari ini memberikan sembako di daerah Bulak Banteng itu," ujar Gatot.
Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengajak masyarakat untuk taat dan patuh dengan kebijakan PPKM darurat.
Dia memastikan pemerintah tidak melarang orang berdagang, namun selama kebijakan PPKM darurat belum dicabut warga diminta mengikuti aturan.
"Pemerintah sudah mengeluarkan regulasi. Berjualan boleh, tetapi dibungkus. Jangan makan di tempat!," tutur Nico.
Tersangka kerusuhan antara pelanggar PPKM darurat dengan petugas di Jalan Bhineka Raya, Kenjeran, Bulak Banteng, Surabaya, diburu polisi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News