Selain Dijadikan PSK, 19 Perempuan di Pasuruan Juga Disekap & Dianiaya
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 19 perempuan menjadi korban perdagangan manusia di wilayah Pasuruan. Mereka pun juga disekap dan sempat dianiaya.
Dari belasan korban tersebut, empat di antaranya bahkan masih di bawah umur atau berstatus pelajar.
Hal itu diungkapkan oleh Kasubdit IV Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto saat konferensi pers di Mapolda Jatim, Senin (21/11).
“Jadi, bentuk penyekapan yang dilakukan ialah dengan menyita hp milik korban,” kata AKBP Eko.
Tak hanya itu, korban juga selalu dikawal ketika ingin keluar, termasuk saat dipesan oleh pelanggan untuk keluar kota.
“Iya betul (dikawal),” ujar perwira melati dua tersebut.
Berdasarkan informasi, korban juga sempat mendapatkan penganiayaan ketika kedapatan berusaha melarikan diri dan tertangkap.
“Ada (penganiayaan). Jadi, korban melarikan diri kemudian ditangkap dan dianiaya,” tuturnya.
Korban yang dijadikan PSK di kawasan Pasuruan sempat disekap dan dianiaya oleh tersangka.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News