Menduda 8 Tahun, SDY Lebih Tertarik Anak Laki-Laki, Pernah Trauma
jatim.jpnn.com, SURABAYA - SDY (52) tersangka pencabulan dua bocah lelaki di bawah umur rupanya memiliki kelainan orientasi seksual.
"Saya menduda delapan tahun," kata SDY di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Senin (31/5).
Kendati pernah menikah, tersangka pedofil tersebut hanya tertarik anak laki-laki, bukan perempuan.
Baca Juga:
"Kalau anak perempuan, enggak seberapa suka," ujar dia.
Dia tak tahu penyebab mula ketertarikannya kepada anak laki-laki. Namun pria itu mengatakan pernah mengalami trauma dengan seorang perempuan saat masih muda.
Keinginan untuk melakukan tindakan asusila tersebut muncul ketika dua korbannya OS (11) dan RJS (13) bermalam di rumahnya usai melakukan latihan pencak silat.
Tersangka menyodomi kedua korban. "Dua anak itu sempat merasa kesakitan. Ketika diperiksa, memang ada memar atau luka di bagian anus mereka," ucap Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ganis Setyaningrum.
Guna melancarkan asinya, SDY mengancam tidak akan memberikan latihan pencak silat lagi bila tidak menurut.
Tersangka pedofil asal Surabaya, SDY (52) mengaku lebih tertarik anak-anak sesama jenis laki-laki ketimbang perempuan. Begini katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
