Pengendara Supir Truk Ugal-ugalan di Sumenep: Saya Cuma Ingin Viral
jatim.jpnn.com, SUMENEP - Pengendara truk ugal-ugalan di Sumenep Reski Eko Suhardi meminta maaf atas aksi yang dia lakukan sehingga membahayakan warga sekitar.
“Saya pribadi menyesal telah melakukan tindakan tersebut sehingga membuat masyarakat marah,” ucap Reski di kantor Polres Sumenep, Jawa Timur, Kamis (27/5).
Reski mengaku aksinya yang mengendarai truk secara ugal-ugalan di jalan wilayah Sumenep saat itu tidak terencana.
Dia mengatakan ide tersebut muncul setelah melihat beberapa video serupa yang dilihatnya di media sosial.
“Saya ingin ikut- ikutan viral. Saya juga bersumpah tidak dalam pengaruh obat-obatan atau alkohol,” sambungnya.
Reski sempat diminta untuk melakukan tes urine oleh Polres Sumenep sebagai bukti bahwa dia berkendara secara sadar.
Kasat Lantas Polres Sumenep AKP Lamudji mengatakan setiap pengemudi yang mengemudikan secara ugal-ugalan diancam hukuman 3 bulan atau denda sebesar Rp 750 ribu.
Baca Juga:
“Namun, pada kasus ini kami tidak langsung menerapkannya hanya melakukan tilang karena surat-suratnya yakni STNK dalam masa pergantian. Kami berikan pembinaan,” kata AKP Lamudji. (mcr12/jpnn)
Reski mengaku aksinya yang mengendarai truk ugal-ugalan di jalan wilayah Sumenep hanya sebatas demi konten agar viral.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News