Anak Kiai di Jombang Tak Kunjung Ditangkap, Diduga Disembunyikan, Petinggi Pondok Dilaporkan ke Polisi
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Salah satu petinggi organisasi di pondok pesantren Ploso, Jombang dilaporkan ke Polda Jawa Timur.
Pelaporan itu buntut dari kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh anak kiai di Jombang, Moch Subechi Azal Tzani alias MSAT.
MSAT diduga disembunyikan oleh petinggi tersebut sehingga tak kunjung diserahkan ke polisi.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko mengonfirmasi laporan tersebut. Aduan itu telah diproses Ditreskrimum dengan salah satu terlapornya ialah ketua dewan pengurus pusat organisasi di salah satu Ponpes Ploso, Jombang.
"Saya konfirmasi ke krimum (Ditreskrimum kalau benar,red)," ujar Gatot saat dikonfirmasi.
Dari laporan itu, Gatot membenarkan kalau penyidik juga sudah melayangkan surat panggilan kepada terlapor. Panggilan itu dijadwalkan pada Rabu (2/2). Terlapor akan menjalani pemeriksaan nantinya.
"Ya benar, ada panggilan tersebut," kata dia.
Polsis sebelumnya juga telah memasukkan tersangka pelaku pencabulan santriwati, MSAT ke dalam daftar pencarian orang (DPO).
Petinggi ponpes dilaporkan ke polisi karena diduga menyembunyikan keberadaan anak kiai di Jombang yang merupakan tersangka pencabulan santriwati.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News