Tiket Ditolak, Pemudik Raas Cekcok dengan Petugas ASDP di Pelabuhan Jangkar

jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Puluhan pemudik tujuan Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, terlibat cekcok mulut dengan petugas ASDP Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo pada Minggu (23/3) malam. Penyebabnya, mereka tak bisa naik ke kapal meski sudah membeli tiket resmi.
Insiden ketegangan terjadi lantaran pihak ASDP menyatakan kapal KMP Munggiyango Hulalo yang akan mengangkut mereka sudah kelebihan kapasitas. Para pemudik yang kecewa pun memprotes keras kebijakan tersebut.
"Kalau memang sudah melebihi kapasitas, kenapa tiket kapal masih dijual, dan saya membelinya Rp150.000 untuk dua orang dan sepeda motor," ujar Hamzah, salah satu pemudik.
Hal serupa disampaikan Ibdil, pemudik lainnya. Dia mengaku membeli tiket seharga Rp130.000 untuk dua orang dan motor.
Namun setelah tiba di Pelabuhan Jangkar, katanya, dia bersama para pemudik lainnya tidak bisa naik ke atas kapal yang rencananya akan diberangkatkan Senin (24/3) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
"Saya beli tiket melalui seseorang dengan harga Rp130.000 untuk dua orang dan sepeda motor, tetapi teman saya juga banyak yang membeli Rp150.000 hingga Rp200.000," katanya.
Baca Juga:
Ketegangan sempat memuncak di ruang tunggu pelabuhan dan berlanjut di dermaga, bahkan sempat terjadi adu jotos antarpemudik akibat emosi yang memuncak. Beruntung, aparat kepolisian dan TNI yang berjaga cepat melerai keributan tersebut.
Kapal KMP Munggiyango Hulalo dijadwalkan berangkat Senin (24/3) dini hari pukul 01.00 WIB menuju Pulau Raas. Pihak ASDP Pelabuhan Jangkar belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. (antara/mcr12/jpnn)
Tak hanya cekcok dengan petugas, adu jotos juga terjadi antarpemudik akibat emosi yang memuncak di Pelabuhan Jangkar Situbondo.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News