Rumah Begeser, Titik Pencarian Korban Longsor di Jombang Diperluas
jatim.jpnn.com, JOMBANG - BPBD Jombang memperluas titik pencarian untuk mencari korban yang diduga tertimbun longsor di Dusun Baturejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Jombang Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas mengatakan dari masukan tetangga dan saudara korban, mereka menginformasikan adanya pergeseran rumah setelah kejadian tanah longsor tersebut.
"Banyak masukan dari tetangga maupun keluarga yang menginformasikan bahwa rumahnya bergeser. Takutnya lantai dasar ada, yang atas rubuh ke depan. Kami masih dalami koordinasi dengan Basarnas," kata Wiku, Jumat (24/1).
Pihaknya juga menambahkan satu alat berat dengan ukuran lebih besar. Hal itu sebagai upaya membantu mempercepat untuk mengangkat material yang diduga menimbun rumah.
"Kami tambah satu ekskavator besar untuk membantu mengangkat material yang besar-besar. Dari evaluasi kemarin area sempit sehingga perlu memperlebar radius pencarian di lokasi kemarin," jelasnya.
Anggota juga dimaksimalkan dalam pencarian. Selain dibantu alat berat, pencarian juga dilakukan secara manual. Hal itu juga memudahkan untuk mengambil material yang diambil alat berat sehingga mempercepat pencarian.
Musibah tanah longsor terjadi di Dusun Baturejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Kamis pagi.
Tanah longsor tersebut menimpa empat rumah serta lima orang warga menjadi korban, tiga orang selamat, sedangkan dua orang lainnya diduga tertimbun.
BPBD Jombang memperluas pencarian satu korban yang diduga tertimbun tanah longsor.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News