Kembangkan Model Pembelajaran FSLSM, Direktur DSI YPTA Raih Gelar Doktor UTHM
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Direktur Direktorat Sistem Informasi Yayasan Perguruan 17 Agustus Surabaya (DSI YPTA) Supangat, M.Kom., Ph.D., meraih gelar doktor di Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM) dengan penelitian inovatif tentang peningkatan model gaya belajar Felder-Silverman Learning Style Model (FSLSM).
Supangat menjelaskan penelitian itu bertujuan mengoptimalkan preferensi belajar mahasiswa dalam pembelajaran daring. Penelitiannya dilakukan di bawah bimbingan Dr. Mohd Zainuri Bin Saringat.
Dia mengembangkan model FSLSM dengan menambahkan dimensi sosial dan personalitas, melengkapi dimensi klasik yang hanya meliputi pemrosesan, persepsi, penerimaan, dan pemahaman.
“Model FSLSM klasik memiliki keterbatasan karena tidak mempertimbangkan faktor sosial dan personalitas, yang sangat penting untuk pengembangan keterampilan kolaboratif dan pengalaman pembelajaran yang lebih holistik,” ujar Supangat tertulis, Senin (23/11).
Supangat memasukkan dimensi interaksi sosial dan personalitas ke dalam model FSLSM. Dengan pendekatan itu, dia menciptakan pembelajaran daring yang lebih interaktif dan kolaboratif, melalui platform e-learning Elitag Untag Surabaya.
“Penelitian ini melibatkan 400 mahasiswa sarjana di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya sebagai partisipan,” jelasnya.
Hasil penelitian menunjukkan model FSLSM yang telah ditingkatkan mampu meningkatkan rata-rata nilai ujian mahasiswa sebesar 3,5 persen dibandingkan kelompok kontrol.
Temuan tersebut mengindikasikan pentingnya personalisasi dalam metode pembelajaran daring untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan mendalam.
Direktur DSI YPTA Supangat berhasil meraih gelar doktor setelah meneliti dan mengembangkan model pembelajaran FSLSM.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News