BPBD Surabaya Siagakan Personel Saat Coblosan Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ratusan personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya disiagakan untuk mengantisipasi bencana hidrometeorologi saat hari pencoblosan pada Rabu (27/11). Hal itu dilakukan karena November memasuki musim penghujan.
Kepala BPBD Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan 5-10 personel akan disiagakan secara bergantian agar bisa ikut mencoblos.
"Kami antisipasi saja besok, kalau misalnya banjir seperti apa, kami command center on call 24 jam," ungkap Hebi, Selasa (26/11).
Apabila ada TPS mengalami bencana alam, BPBD akan datang untuk evakuasi evakuasi. Evakuasi yang dilakukan, yakni pertama menyelamatkan manusia, baru logistik Pilkada.
"Evakuasinya, evakuasi manusianya dulu, khawatirnya kalau (petugas BPBD) cawe-cawe di TPS, ada surat suara yang hilang, kan enggak boleh," ujarnya.
Kemudian apabila saat pencoblosan terjadi banjir, BPBD akan segera berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya untuk membantu menurunkan banjir.
"Mudah-mudahan tidak ada banjir, kalau pun ada kita koordinasikan dengan PU, apa itu penyebabnya, koordinasi juga dengan PMK," jelasnya.
Hebi menyebut selain siaga untuk Pilkada, pihaknya tetap melakukan siaga kedaruratan lainnya.
Langkah BPBD hadapi bencana hidrometeorologi saan coblosan besok
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News