Gen Z Perlu Patahkan Stigma dan Sadari Realita untuk Memulai Karier

Sabtu, 12 Oktober 2024 – 14:07 WIB
Gen Z Perlu Patahkan Stigma dan Sadari Realita untuk Memulai Karier - JPNN.com Jatim
Pertamina membeberkan tips bisa bekerja di perusahaannya dan memahami soal realita memulai karier kepada Gen Z di ITS. Foto: Source for JPNN

Konsep FOMO (Fear of Missing Out/ketakutan akan ketertinggalan), YOLO (You Only Live Once/ hidup hanya sekali), dan FOPO (Fear of People Opinion/ketakutan terhadap pendapat orang lain) mendukung seluruh ambisi itu.

Tak hanya itu, desakan media sosial yang dikonsumsi setiap waktu. Pesan dari influencer menjadi kiblat dalam mengambil keputusan, termasuk ajakan menjadi diri sendiri dan apa adanya dalam proses melamar pekerjaan.

“Oke banget punya ambisi, tetapi perlu check in dengan realita untuk menghindari stres. Fokus pada apa yang bisa kita kendalikan,” tuturnya.

Deretan karakter itu diungkap Mira dalam diskusi interaktif dengan mahasiswa. Kesempatan ini menjadi momen berharga bagi mahasiswa ITS lintas jurusan.

Pasalnya, Mira sekaligus membuka tips untuk bisa bekerja di Pertamina. 

“IPK minimal 3, enggak usah berlebihan atau sampai stres. Pahami betul terkait perusahaan yang dilamar, mampu berkomunikasi baik, memiliki adab, keinginan kuat atau ketertarikan tinggi untuk bekerja di perusahaan, dan punya kompetensi yang menunjang posisi,” bebernya. 

Pada 2023 tercatat ada 36 ribu pendaftar di Pertamina Hulu Energi, anak perusahaan Pertamina yang mengelola sektor hulu migas. Hanya 100 pelamar yang berhasil lolos. (mcr12/jpnn)

Gen Z perlu masuk di dalam realita untuk menghindari stres dan fikus pada apa yang bisa dikendalikan.

Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News