Semangat Lestarikan Budaya, Tim UC Pamerkan Busana Desa Lumban Suhi-suhi Danau Toba
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebagai salah satu kampus dengan keunggulan bidang industri kreatif, Universitas Ciputra (UC) membentuk tim untuk mempelajari warisan budaya Desa Lumban Suhi-suhi Danau Toba, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.
Hasil dari lokakarya tersebut akan dipamerkan dalam dua acara, Surabaya Fashion Parade 2024 dan Festival Hitado Hutaraja.
Ketua Penelitian dan Dean School of Creative industry UC Dr Astrid Kusumowidagdo menjelaskan pihaknya mengunjungi Desa Lumban Suhi-suhi Danau Toba selama lima hari untuk mengenal lebih dekat warisan budaya warga setempat. Budaya disini tidak terbatas pada hasil mode, tatapi budaya-budaya lainnya.
“Perancangan ini mencakup mengeksplorasi desain arsitektur, interior, serta produk fashion dan lifestyle yang merupakan bagian dari industri kreatif dapat berperan penting dalam membentuk dan meningkatkan sense of place pada destinasi pariwisata,” ujar Astrid tertulis, Selasa (27/8).
Astrid bekerja sama dengan Enrico Ho dan Melania melakukan eksplorasi mendalam terhadap kehidupan masyarakat setempat.
Kepala desa setempat, Raja Simarmata pun menyambut baik bentuk kerja sama ini sebagai wujud inovasi produk kreatif namun tidak menghilangkan nilai budayanya. Dari hasil eksplorasi tersebut, tim UC membawa pulang kain-kain tenun khas desa.
“Dengan berfokus pada integrasi ekspresi budaya lokal ke dalam penawaran pariwisata, langkah ini bertujuan untuk mengembangkan model strategis yang tidak hanya melestarikan warisan dan identitas budaya, tetapi mempromosikan praktik pariwisata yang berkelanjutan,” jelasnya.
“Melalui inspirasi pada lokasi desa Lumban Suhi-Suhi Danau Toba akan menghasilkan berupa produk-produk lifestyle kreatif baik dari ragam hias dan motif ulos membantu produk souvenir kampung ulos yang lebih luas dan dapat mendunia,” imbuh dia.
UC Surabaya memamerkan rancangan busana dari Desa Lumban Suhi-Suhi Danau Toba dalam Surabaya Fashion Parade.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News