Wacana 3 Juta Rumah Per Tahun, Askonas Minta Pembangunan Terapkan Green Building

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berencana membangun tiga juta rumah pertahun.

Menanggapi rencana tersebut, Asosiasi Kontraktor Nasional (ASKONAS) mendorong rencana pembangunan rumah menggunakan konsep green building.

Ketua Umum DPP Askonas M Lutfi Setiabudi menjelaskan konsep pembangunan rumah green building adalah memperhatikan lingkungan sekitar tanpa merusaknya dan pemanfaatan bahan baku bangunan dari daur ulang.

“Konsep itu juga berlaku dalam proses pembangunan, seperti memperhatikan penggunaan air saat konstruksi dan memilah sampah proyek supaya bisa dimanfaatkan ulang,” kata Lutfi dalam forum kolaborasi bersama Persatuan Mahasiswa Pecinta Tanah Air Indonesia (PMPI) bertajuk Penguatan Ekonomi Berbasis Ecogreen dan Implementasi Menghadapi Darurat Lahan Hijau di Gedung Fisipol, Unesa, Kamis (11/7).

Selain itu, proses pembangunannya juga diperhatikan. Dia mencontohkan green building dalam konstruksi yaitu irit air dalam hal pelaksanaan, tidak membedakan sampah-sampah proyek yang bisa diolah menjadi hal berguna untuk masyarakat.

Dalam forum itu, Lutfi menyatakan, asosiasinya yang di bawah naungan Kementerian PUPR memiliki tugas mengedukasi para kontraktor agar memahami pentingnya ecogreen dalam pembangunan infrastruktur.

"Kami kontraktor juga ada pembinaan, pembangunan rumah dari bahan daur ulang. Tentunya kami menggandeng ahli struktur dan teknik sipil agar menghasilkan solusi rumah yang lebih baik, seperti yang disampaikan presiden terpilih akan memberikan rumah 2-3 juta rumah per tahun," ujarnya.

Supaya konsep green building itu dipahami kalangan kontraktor secara lebih luas, Askonas menggelar sertifikasi khusus bagi para anggotanya.