2 Korban Kandang Longsor di Trenggalek Ditemukan Meninggal, Ini Identitasnya
Kedua korban langsung dievakuasi dan setelah diidentifikasi diserahkan kepada keluarga. Untuk pencarian satu korban masih tetap dilanjutkan Senin pagi menggunakan alat berat. Korban yang belum ditemukan adalah Gunawan, pemilik kandang ayam.
Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto membenarkan temuan dua korban tanah longsor di Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar tersebut.
"Korban meninggal dua, korban dalam pencarian satu orang. Proses pencarian dengan alat berat dan manual," kata dia.
Dia menjelaskan tanah longsor terjadi karena kontur tanah yang labil dengan ketinggian 20 meter lebar 40 meter dengan kedalaman longsoran 5 meter.
Luas terdampak longsor tersebut sekitar 250 meter dan menimpa kandang ayam pedaging.
Saat kejadian itu, di lokasi tersebut terdapat tiga orang di kandang dan mereka tertimpa tanah longsor. Ketiganya adalah warga Dusun Sukorejo, Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar.
Selain itu, terdapat satu orang yang mengalami luka-luka yakni Anto, yang juga warga Dusun Sukorejo, Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Malang. Pihaknya telah mengerahkan 20 personel dengan peralatan lengkap untuk melakukan pencarian korban.
Selain itu, BPBD Kabupaten Blitar juga berkoordinasi dengan lintas sektor baik dengan TNI, Polri, maupun Basarnas untuk melakukan pencarian korban. (antara/mcr12/jpnn)
Dura korban longsor yang ditemukan bernama Mugiono dan Jarianto, sedangkan pemilik bernama Gunawan masih dicari.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News