Hadir di Surabaya, Pecinta Makanan Korea Wajib Datangi Halal K-Food
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Tren permintaan makanan dan minuman asal Korea Selatan terus mengalami peningkatan setiap tahun. Hal itu dibuktikan dengan posisi Indonesia yang menempati peringkat ketiga setelah Vietnam dan Thailand.Untuk menjawab kebutuhan pecinta kuliner, Kota Surabaya dipilih sebagai ajang pameran Halal K-Food. Pameran itu berlangsung mulai Jumat (7/6) hingga Minggu (9/6) di Pakuwon Trade Center (PTC).
Selain mencicipi makanan dan minuman, pengunjung bisa merasakan sensasi mengenakan Hanbok. yang merupakan pakaian tradisional asal Korea Selatan.
Chief Representative Korea Agro Trade Center Jakarta Lee Seung Hoon menuturkan, Kota Surabaya memiliki pangsa pasar yang positif selain Jakarta.
Oleh karena itu, tak heran apabila Surabaya dipilih untuk memasifkan produk makanan dan minuman halal asal Negeri Ginseng tersebut.
“Pameran ini melibatkan enam importir. Jumlah importir di luar masih banyak. Pengunjung bisa mencicipi beberapa kuliner yang ada di Pakuwon Trade Center Surabaya Food Society ini," ujar Lee, Jumat (7/6).
Dia menjelaskan Pemerintah Indonesia berencana memimpin pasar sertifikasi halal ke arah yang lebih terstandarisasi.
“Rencananya menggandeng negara lain untuk mengembangkan pasar sertifikasi halal Indonesia, ke tingkat yang lebih maju, melalui standar sertifikasi Halal internasional,” ucapnya.
Pihaknya akan memperkuat kerja sama internasional melalui Mutual Recognition Arrangement (MRA) sehingga sertifikasi silang halal adalah lembaga sertifikasi halal Indonesia, yang nantinya akan diterbitkan dan diakui oleh lembaga sertifikasi halal di negara lain.
Surabaya dipilih sebagai tempat ajang pameran Halal K-Food karena permintaan makanan Korea Selatan kian masif
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News