Wanita di Ngawi Diduga Meninggal Usai Cabut Gigi Bungsu, Dinkes Panggil 2 Saksi
jatim.jpnn.com, NGAWI - Dua orang dipanggil Dinas Kesehatan Ngawi setelah viralnya video seorang perempuan Nira Pranita Asih (31) yang meninggal diduga usai cabut gigi bungsu di salah satu klinik gigi Kecamatan Walikukun.
Nira merupakan suami dari Davin Ahmad Sofyan, sedangkan dokter gigi yang melakukan tindakan cabut gigi tersebut ialah SW
Kadinkes Ngawi dr Yudono mengatakan suami dan dokter gigi tersebut telah dimintai keterangan. Namun, informasi yang diterima belum lengkap karena korban dirawat beberapa dokter di rumah sakit berbeda-beda.
“Secara kronologi butuh beberapa informasi. Memang betul, pasien tersebut ditangani dokter gigi inisial SW, tetapi itu masih belum lengkap karena belum menyampaikan secara detail,” ujar dr Yudono.
Yudono mengungkapkan untuk melengkapi informasi tersebut, dia bakal memanggil pihak-pihak yang menangani korban selama sakit.
“Ada beberapa dokter yang menangani juga, dokter umum, termasuk di Rumah Sakit Dr Oen, di sana dirawat sekian lama. Maka dari itu, kami harus mendapatkan informasi yang lengkap,” jelasnya.
“Kami juga memanggil dokter gigi dari organisasi profesi PDGI Kabupaten Ngawi, demi mendapat keterangan yang tidak sepotong-potong,” imbuh dia.
Di sisi lain, Yudono membenarkan, jika status dokter gigi SW adalah dokter yang berdinas di RSUD Mantingan Ngawi. Menurutnya, yang bersangkutan juga membuka klinik untuk praktik mandiri.
Dinkes Ngawi panggil dua saksi kasus meninggal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News