Syukuri Kemenagan Prabowo-Gibran, Khofifah Imbau Tak Euforia Berlebihan

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Khofifah Indar Parawansa mensyukuri hasil Pemilu 2024 dengan kemenangan Prabowo-Gibran. Namun, dia mengimbau kepada pendukung Paslon Nomor 2 tersebut agar tidak euforia secara berlebihan

"Pengumuman ini sudah ditunggu sejak lama, alhamdulillah hasilnya sesuai dengan apa yang diharapkan, 96 juta lebih pemilih memercayakan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden periode lima tahun ke depan," ucap Khofifah, Kamis (21/3).

Khofifah pun berharap semua pihak bisa mengendalikan diri dan menerima hasil Pemilu 2024 dengan bijak. Bagi pendukung, simpatisan sukarelawan Prabowo-Gibran sebaiknya tidak perlu ada euforia berlebihan saat merayakan kemenangan.

"Cukup doakan saja Bapak Prabowo dan Bapak Gibran mampu membawa kebaikan dan kemajuan bagi Indonesia," tuturnya.

Prabowo-gibran menang dalam Pilpres 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi suara 38 provinsi yang dilakukan KPU. Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU Hasyim Asy'ari dalam Keputusan KPU bernomor 360/2024 pada rapat pleno pengumuman rekapitulasi nasional Pemilu 2024, Rabu (20/3).

Hasilnya, Prabowo-Gibran menang di 36 dari 38 provinsi di Indonesia. Mereka juga unggul dalam pemungutan suara di luar negeri. Dua provinsi lainnya dimenangkan oleh Anies-Muhaimin. Sementara itu, Ganjar-Mahfud tak menang di provinsi mana pun.

Eks Gubernur Jatim itu juga bersyukur Pemilu 2024 berjalan aman, damai, lancar, dan menggembirakan. Menurutnya, setelah penetapan hasil rekapitulasi oleh KPU selayaknya para elit politik memberikan kesejukan dan tidak membuat suasana damai menjadi keruh dengan narasi-narasi tensi disharmoni.

“Hasil dari pilihan rakyat ini harus bisa diterima seluruh pihak. Namun, apabila merasa tidak puas akan hasilnya, sebaiknya menggunakan jalur-jalur konstitusional yang diatur oleh peraturan perundang-undangan," katanya.