Pembangunan Tanggul Tuk Atasi Banjir di Surabaya Ditargetkan 2 Bulan Rampung
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Tanggul sepanjang 2,5 kilometer mulai dibangun di kawasan Jalan Pakal Madya hingga Sumberrejo Surabaya, Minggu (18/2).
Pembangunan tanggul tersebut untuk mencegah banjir karena air luapan dari Kabupaten Gresik, terlebih ketika hujan melanda.
Diketahui, hujan deras terjadi pada Sabtu (17/2) membuat Jalan Tengger Raya (Sambikerep-Benowo dan Jalan Pakal Madya banjir setinggi lutut orang dewasa.
“Panjangnya (tanggul sungai) mulai perbatasan Gresik sampai Pasar Benowo, Sumberejo (Surabaya), sekitar 2,5 kilometer. Ketinggian tanggul insyaallah sekitar 1,2 meter," kata Wali Kota Eri Cahyadi saat meninjau lokasi pascabanjir di kawasan Jalan Pakal Madya, Kecamatan Pakal, Minggu (18/2) pagi.
Eri menargetkan pembangunan tanggul sepanjang 2,5 meter di Pakal Madya rampung dalam kurun waktu dua bulan.
Dia berharap tanggul sungai ini dapat mengatasi banjir kiriman dari Gresik di kawasan Pakal.
"Peninggian tanggul kami targetkan selesai dua bulanan," kata Eri.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya Syamsul Hariadi menyatakan sebagai langkah awal pihaknya mulai memasang sandbag (karung pasir) sebagai tanggul sementara untuk mencegah luapan air sungai di kawasan Pakal Madya.
Pembangunan tanggul untuk mengatasi banjir di Surabaya Barat, ditargetkan rampung dalam dua bulan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News