Viral Video KPPS Dibacok Masyarakat di Madura, Polisi Tegaskan Itu Hoaks
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Masyarakat dihebohkan dengan video pembacokan warga terhadap anggota KPPS di Madura, Rabu (14/2).
Kabarnya, akibat peristiwa itu, salah satu TPS tidak bisa melaksanakan pemungutan suara.
Video itu juga menjelaskan peristiwa pembacokan itu karena ada satu desa di Madura yang tidak bisa memilih karena tidak mendapat kartu. Warga kemudian mendatangi rumah ketua PPS lalu membacoknya.
Menanggapi informasi tersebut, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jatim Kombes Dirmanto menegaskan informasi terkait KPPS dibacok itu adalah hoaks.
“Video terkait kasus KPPS yang dibacok itu adalah informasi hoaks. Tolong jangan disebarkan,” ujar Dirmanto, Rabu (14/2).
Dia juga menegaskan proses pemungutan suara di TPS tersebut berjalan aman, bahkan suasana di desa tersebut juga telah kondusif.
Maka dari itu, Dimanto menghimbau kepada masyarakat tidak mudah terprovokasi dan memprovokasi isu yang belum jelas kebenarannya.
“Kalaupun menerima informasi baik itu melalui grup-grup WA ataupun medsos lainya, agar tidak disebarkan sebelum kebenarannya informasi itu diketahui,” tuturnya.
Polda Jatim memastikan video pembacokan kepada KPPS di Madura hari ini adalah hoaks
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News