KMP Gili Iyang Gagal Berangkat dari Lamongan ke Bawean Dihantam Ombak
jatim.jpnn.com, LAMONGAN - Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Gili Iyang gagal berangkat ke Pulau Bawean dari Pelabuhan Paciran Lamongan akibat dihantam ombak besar, Senin (22/1).
Kapal yang mengangkut kendaraan bermotor dan penumpang tersebut tak hanya gagal berangkat, diduga juga mengalami kebocoran akibat menghantam dermaga.
Tampak satu-persatu kendaraan truk dan mobil mundur keluar dari kapal tersebut.
Salah satu penumpang bernama Agus warga Sangkapura, Pulau Bawean mengatakan kapal itu rencananya berangkat pukul 21.00 WIB.
“Sampai pukul 23.00 WIB, penumpang menunggu. Tidak ada pemberitahuan secara resmi penumpang pun kembali,” ujar Agus, Selasa (23/1).
Akibat kejadian itu, tiket keberangkatan kapal yang telah dia beli masih berlaku hingga Rabu (24/1).
“Kalau melebihi batas hari tersebut, tiket hangus,” katanya.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, saat kejadian gelombang tinggi mencapai 2,5-3,0 meter dan kapal harus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu akibat benturan di dermaga.
Akibat dihantam ombak besar, KMP Gili Iyang gagal berangkat dari Lamongan menuju Bawean.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News