Rilis Survei Elektabilitas Caleg-Parpol di Lamongan-Gresik, Simak Hasilnya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PSDK) Universitas Islam Darul Ulum Lamongan (Unisda) bekerja sama dengan Pusat Studi Anti-Korupsi dan Demokrasi (PUSAD) UMSurabaya merilis survei caleg DPR RI, DPRD Jatim, elektabilitas partai, dan netralitas ASN di Dapil Lamongan-Gresik, Kamis (28/12).

Peneliti Utama PSDK Unisda Ahmad Sholikin mengatakan persenteasi dari elektabilitas Caleg DPR RI di dua daerah itu di peringkat pertama terdapat Jazilul Fawaid dengan 8,9 persen, Khilmi 7,7 persen, Nasyirul Falah Amru 7,4 persen.

Kemudian Ahmad Labib enam persen, Prof Zainuddin Maliki 5,2 persen, Dyah Roro Esti lima persen, Suhandoyo 3,5 persen, dan Debby Kurniawan 2,9 persen. Adapun 18,9 persen belum menyatakan sikapnya.

"Untuk hasil elektabilitas calon DPRD Jatim di dua Lamongan dan Gresik ada nama Makin Abbas berada di puncak dengan angka 14,8 persen, Husnul Aqib 8,9 persen, Andy Firasadi 7,7 persen, Kodrat Sunyoto, 7,5 persen, Samwil 5,7 persen, Munawaroh lima persen, dan yang belum menentukan pilihan 15,3 persen," beber Sholikin.

Dia melanjutkan untuk elektabilitas partai politik PKB berada di urutan pertama dengan angka 18,24 persen, Golkar 13,1 persen, Gerindra 10,9 persen, PDIP 10,9 persen, PAN 7,5 persen, NasDem 5,4 persen, Demokrat 5,3 persen.

"Untuk yang belum menentukan pilihannya masih tinggi sebesar 17,29 persen," jelasnya.

Peneliti Utama PUSAD UMSurabaya Thoat Stiawan mengatakan dua partai menengah dan atas yang diprediksi mengalami penurunan suara di Dapil 10 adalah Demokrat dan PPP, sedangkan tiga partai yang naik adalah Golkar, PKB, dan Gerindra.

Adapun nama-nama caleg incumbent di DPRD Jatim masih didominasi nama-nama lama, tetapi untuk caleg DPR RI muncul nama-nama baru yang mencuri perhatian, yakni Ahmad Labib, Ufiq Zuroida, Lukman Hakim dan lainnya.