EWS di Lokasi Tabrakan KA Probowangi Vs Minibus Tak Berfungsi Sejak Lama

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono mengungkapkan alat early warning system (EWS) yang terpasang di lokasi kecelakaan KA Probowangi dengan minibus tak berfungsi.

“Jadi, itu memang lama tidak berfungsi karena memang sudah lama,” kata Nyono, Selasa (21/11).

Alat tersebut sudah lama mati dan. Pihaknya sengaja tidak memperbaikinya karena tanggung jawab ada di pihak Pemerintah Kabupaten Lumajang.

Sejak diterbitkannya Peraturan Menteri (PM) Perhubungan Nomor 94 Tahun 2018, kewenangan mengaktifkan dan merawat alat EWS menjadi kewenangan pemerintah setempat.

Sebab, titik perlintasan sebidang kereta api memotong jalan kabupaten. Nyono juga mengaku tidak mengetahui alasan pemerintah setempat membiarkan EWS tak berfungsi.

Seharusnya difungsikan kembali lantaran ada alokasi biaya perawatan dan pemeliharaan untuk EWS agar alat peringatan dini itu tetap beroperasi.

"Sejak 2018 seharusnya kabupaten memberikan perhatian dan alokasi anggaran ke situ. Kewenangan itu selaras dengan tanggung jawab dan di PM 94 Tahun 2018, jalan kabupaten menjadi kewenangan kabupaten," ujarnya.

Nyono juga tak menampik pemasangan EWS di lokasi keadaan adalah proyek Dinas Perhubungan Jatim. Namun, untuk perawatannya menjadi tanggung jawab Pemkab Lumajang.