Cak Imin: Laskar AMIN Jadi Ujung Tombak Pemilih di Pedesaan Hingga Pesantren
"Maka inisiasi masyarakat sipil ini, masyarakat pada umumnya bertemu tokoh-tokoh ulama di Palestina, bertemu tokoh-tokoh ulama dari berbagai kalangan untuk bisa menjadi jembatan perdamaian," imbuh dia.
Cak Imin menyebut Komite Palestina dideklarasikan bertujuan menjembatani perdamaian di dunia khususnya apa yang terjadi di Palestina saat ini.
"Jadi, dideklarasikannya Komite Palestina dengan tujuan seperti Komite Hijaz waktu zaman NU dilahirkan. Komite Palestina ini yang akan melakukan pembicaraan dan menjembatani kebutuhan perdamaian di Palestina,” jelasnya.
Dia menambahkan Komite Palestina juga fokus untuk mengawasi keselamatan warga negara Indonesia (WNI) yang saat ini ada di wilayah konflik Gaza.
"Tentu harus diawasi supaya tidak ada yang tertinggal seperti kemarin ada kasus pendataan yang tidak tepat sehingga satu keluarga terputus. Hal itu harus dilakukan penanganan secara komprehensif agar WNI yang mau dievaluasi bisa segera terselamatkan," tuturnya.
Pihaknya telah melakukan penggalangan dana, komunikasi dengan tokoh-tokoh besar. Apabila perlu diberangkatkan tim ke Palestina bantuan dari Komite Palestina bisa masuk. (mcr12/jpnn)
Laskar Santri Amin bakal menjadi ujung tombak pemilih di pedesaan hingga pesantren untuk memilih Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News