Siswa SD di Malang Berkelahi, Korban Alami Robek Bagian Pipi
jatim.jpnn.com, MALANG - Siswa sekolah dasar di Malang melakukan perkelahian mengakibatkan korban terluka cukup serius pada wajah. Kasus ini sedang diselidiki oleh kepolisian setempat.
Kanit PPA Polres Malang Aiptu Erleha BR Maha mengatakan pihaknya telah memeriksa korban berinisial R (10) dan orang tuanya.
"(Pihak) sekolah kami kirimkan undangan. (Akan diperiksa) kepala sekolah, kemudian dua anak yang diduga melakukan (perkelahian) ini," kata Erleha, Jumat (3/11).
Peristiwa perkelahian itu terjadi pada Selasa (3/10) di salah satu madrasah yang berada di Desa Tegalweru, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. R terlibat perkelahian dengan siswa lain berinisial H (12).
Akibat perkelahian itu, R mengalami luka robek pada bagian pipi yang cukup panjang. Korban kemudian mendapatkan perawatan di RSU Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Pemeriksaan terhadap kepala sekolah salah satu madrasah di Desa Tegalweru tersebut dikarenakan berdasar keterangan orang tua korban, peristiwa perkelahian antarsiswa SD itu sempat disaksikan oleh kepala sekolah.
"Informasi dari keluarga, kepala sekolah sebenarnya melihat (perkelahian), tetapi bukan penganiayaan. Waktu itu memang sempat dorong mendorong. Namun, kepala sekolah berfikir itu hanya bertengkar biasa," ujarnya.
Dia menduga kepala sekolah hanya menyaksikan pertengkaran antarsiswa saja dan tidak melihat aksi penggunaan benda tajam melukai wajah korban. Namun, pihaknya masih menunggu keterangan langsung dari kepala sekolah.
Kepala sekolah yang mengetahui perkelahian dua siswanya, tidak memisah hanya melihat karena mengira hanya pertengkaran biasa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
