Makan Korban, Perahu Tambangan Masih Jadi Alternatif Percepat Jarak Tempuh

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Satu per satu warga Surabaya yang menggunakan kendaraan roda dua berbaris rapi menunggu kedatangan perahu tambangan yang berada di Jalan Pagesangan, Selasa (28/3).

Sejak lama, perahu tambangan di sana menjadi penghubung antara Jalan Pagesangan menuju Jalan Mastrip yang menyeberangi Sungai Brantas.

Perahu tambangan yang terbuat dari besi itu dikerek menggunakan tali yang terpasang pada sepanjang Sungai Brantas yang menghubungkan Jalan Pagesangan menuju Jalan Mastrip.

Masyarakat masih banyak yang menggunakan perahu tambangan untuk mempersingkat waktu tempuh perjalanan jika dibandingkan harus memutar dengan jarak yang cukup jauh.

Salah satu pengguna perahu tambangan, Victor (47), warga asal Kebraon, Surabaya, mengungkapkan dirinya menggunakan jasa perahu tambangan hampir setiap hari ketika menjemput anaknya sekolah.

“Rumah Kebraon, kalau mau ke Pagesangan lebih dekat ya naik perahu tambangan,” ucap Victor.

Dia mengaku tidak merasa khawatir meskipun setelah adanya kejadian perahu tambangan tenggelam hingga menyebabkan satu korban jiwa

"Enggak takut. Karena yang di sini safety dilengkapi dengan dua tali,” katanya.