Jurusan Film Sepi Peminat, Smekdors Punya Strategi Gaet Siswa Baru
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Jurusan Teknik Produksi Film dan Program Televisi (PFPT) masih menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi SMK Dr Soetomo (Smekdors) Surabaya.
Sejak empat tahun terakhir dibuka, jurusan tersebut masih sepi peminatnya sehingga masih membuka satu kelas. Smekdors berupaya meningkatkan peminatnya dalam penerimaan peserta didik baru atau PPDB 2023.
Ketua PPDB Smekdors Drs Supardi menjelaskan lima jurusan yang ada di sekolahnya paling banyak diminati mulai dari Akuntansi, Multimedia, Perhotelan, dan Pemasaran, hanya PFPT yang sepi peminat.
Dari hasil analisis pihaknya, para orang tua masih awam terhadap jenjang karier lulusan film. Selain itu, tren jurusan film tak seperti di Jakarta dan Yogyakarta yang peminatnya tinggi.
“Masyarakat Surabaya belum bisa diajak ke film. Paham dengan jenjang karier atau produksi film masih sulit.,” kata Supardi, Kamis (16/3).
Dia menjelaskan film tak semata-mata hanya aktris dan aktor, tetapi ada banyak jobdesknya, seperti editor, kameramen, penulis naskah, sutradara, dan lainnya.
“Orang tua yang sudah paham hanya 20 persen saja di sekolah kami,” ungkapnya.
Menurutnya, banyak lulusan dari jurusan film Smekdors bekerja di production house (PH) sesuai bidang kompetensi yang diajarkan di sekolah, bahkan sarana prasarana yang tersedia juga standar industri.
Smekdors punya strategi menarik minat siswa baru mendaftar jurusan PFPT dengan menggelar nobar film karya para siswa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News