4 Hari Pencarian, Korban Terseret Arus Sungai Brantas Ditemukan
jatim.jpnn.com, MALANG - Korban terseret arus Sungai Brantas di Kota Malang, Jawa Timur pada Sabtu (19/11) akhirnya ditemukan oleh petugas BPBD setempat, Selasa (22/11).
Dia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di 29 kilometer dari lokasi kejadian awal di Bendungan Sengguruh, Kabupaten Malang tertutup tumbuhan dan sampah.
Komandan Tim Operasi Senaputra Basarnas Jatim Andi Pamuji mengatakan identitas korban yang terseres arus sungai itu ialah Djoko Djojo Moeljono (59) asal Kampung Putih, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
"Korban berhasil dievakuasi pukul 11.00 WIB dan jenazah kami bawa ke RSSA Kota Malang untuk diidentifikasi dan memastikan orang yang dicari atau tidak," kata Andi.
Petugas sempat kesulitan mencari keberadaan korban lantaran tertutup tumbuhan dan sampah. Saat ditemukan, di tubuh korban ditemukan luka goresan.
Dugaan kuat luka tersebut didapat dari benturan atau gesekan tubuh oleh bebatuan.
Sementara itu, dari hasil identifikasi RSSA Kota Malang menyebut jenazah merupakan korban yang terseret arus Sungai Brantas Sabtu lalu.
"Hasil identifikasi menyatakan jenazah memang bernama Djoko, korban laka kemarin," jelasnya.
Operasi SAR Senaputra telah berakhir dan jenazah korban laka air yang hilang telah ditemukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
