Warga Terdampak Tanah Longsor Akhirnya Bernapas Lega, Mensos Risma Mendukung Rencana Relokasi
Mantan Wali Kota Surabaya itu menambahkan upaya mitigasi telah didiskusikan, yaitu mencarikan lahan yang aman untuk permukiman.
Upaya itu didukung juga Menteri LHK Siti Nurbaya yang mempersilakan lahan Perhutani digunakan untuk relokasi warga.
Jika lokasi lahan Perhutani jauh dari warga maka Pemkab Tulungagung akan mencarikan lahan aman yang bisa dibebaskan.
"Ini saya menunggu dari kepala desa dan juga forkopimda untuk memutuskan lokasinya di mana. Nah kemudian kalau kita bangun, nanti cepat, dua bulan tiga bulan kelar," kata Risma.
Mensos Risma hadir untuk menyerahkan bantuan kepada korban luka dan santunan kepada ahli waris.
"Kami memberikan santunan baik yang meninggal maupun yang luka. Luka berat dan luka ringan. Tadi disampaikan pula kondisinya," katanya.
Dia menyerahkan santunan kepada tiga ahli waris korban meninggal dunia masing-masing Rp 15 juta, luka berat Rp 5 juta, dan luka ringan Rp 2 juta.
Tanah longsor di Desa Nyawangan pada Minggu (23/10) disebabkan hujan deras disertai angin. Material longsor menutupi jalan.
Mensos Tri Rismaharini menyetujui rencana relokasi warga terdampak longsor di Tulungagung mencegah risiko longsor lanjutan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News