Pasien Kritis di RSSA Akibat Tragedi Kanjuruhan Segera Dioperasi, Mohon Doanya

"Sementara saat ini yang kami operasi memang karena kondisi infeksi yang membahayakan sehingga mau tidak mau harus kita lakukan," ujarnya.
Adapun dua pasien lainnya, lanjut Syaifullah, saat ini kondisi mereka sudah membaik. Satu pasien masih masuk dalam kategori anak-anak yang mengalami cedera pada kulit paha.
"Ini sudah dilakukan tindakan pembedahan. Selanjutnya akan dilakukan alih kulit dengan catatan dan memastikan tidak ada infeksi," ujarnya.
Sementara itu, satu orang lainnya telah diperbolehkan pulang kemarin.
Pasien tersebut mengalami stres psikologis pascatrauma akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan seusai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Hingga saat ini, Tragedi Kanjuruhan memakan 135 orang meninggal dunia akibat patah tulang, trauma di kepala dan leher, dan asfiksia atau kadar oksigen dalam tubuh berkurang.
Selain itu, dilaporkan juga ada ratusan orang yang mengalami luka ringan termasuk luka berat. (antara/faz/jpnn)
Pasien kritis di RSSA yang merupakan korban Tragedi Kanjuruhan mengalami infeksi di rongga dada yang membahayakan.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News