Akitivas Ekonomi di Pantai Gemah Lumpuh Akibat Longsor, Pedagang Hanya Bisa Pasrah
jatim.jpnn.com, TULUNGAGUNG - Kawasan Wisata Pantai Gemah, Kabupaten Tulungagung mengalami kerusakan cukup parah akibat banjir dan longsor pada Senin (10/10) malam.
Banyak kendaraan pengunjung dan warga sekitar rusak, hilang, hingga tertimbun material longsor.
Akibat hal itu, aktivitas ekonomi di kawasan tersebut lumpuh alias terhenti total. Wisatawan pun membatalkan niat mereka menikmati keindahan di Pantai Gemah.
Para pedagang dan pelaku wisata hanya bisa pasrah meratapi keadaan. Sebagian besar dari mereka berusaha menyelamatkan harta benda dan barang dagangan yang masih bisa diselamatkan.
"Ketika saya mendapatkan kabar warung jebol tidak bisa ke lokasi karena sedang hujan lebat dan askes jalan menuju Pantai Gemah tertutup longsor," kata salah satu pedagang Nety Oktaviani.
Mereka kebanyakan kehilangan barang dagangan yang tersimpan di dalam warung akibat terjangan banjir longsor yang datang dari arah perbukitan.
"Saya bisa ke warung itu pada pagi hari dengan kondisi barang dagangan sudah ludes terbawa air," ujarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung Bambang Ernawan mengatakan akibat bencana tersebut kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1 miliar lebih.
Para pedagang banyak kehilangan barang dagagannya karena ludes terbawa air ketika banjir dan longsor di Pantai Gemah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News