Kunjungi & Layat Korban Tragedi Kanjuruhan, Gubernur Khofifah Pastikan Biaya Perawatan Ditanggung

Senin, 03 Oktober 2022 – 13:12 WIB
Kunjungi & Layat Korban Tragedi Kanjuruhan, Gubernur Khofifah Pastikan Biaya Perawatan Ditanggung  - JPNN.com Jatim
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa ketika menjenguk korban luka dalam tragedi Kanjuruhan. Foto: Humas Pemprov Jatim

Atas nama pemerintah dan secara pribadi, dia mengucapkan belasungkawa untuk mereka yang telah meninggal dan juga prihatin. Ia juga menyesalkan terjadinya peristiwa ini terlebih terjadi saat Indonesia memulai kembali even-even sepakbola yang sempat terhenti akibat pandemi.

"Mudah-mudahan ini pelajaran bagi kita semua agar tidak terjadi lagi," tutupnya.

Di sisi lain Direktur Utama RSSA Kohar Hari Santoso mengatakan bahwa Gubernur Khofifah telah datang untuk menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban meninggal dan menemui sejumlah korban yang dirawat di RSSA Malang. Dia menuturkan banyak korban meninggal dunia yang didominasi karena berdesakan, terjatuh dan mengalami trauma kepala dan dada.

"Berdesakan, trauma kepala dan dada, Terinjak, Tertekan dadanya, Terjatuh juga," kata dr. Kohar.

Bertakziah dan Beri Santunan ke Keluarga Korban

Seusai melakukan peninjauan di RSUD Kanjuruhan dan RSSA Malang, Gubernur Khofifah melakukan takziah ke dua rumah korban meninggal yang merupakan pasangan suami istri asal Kelurahan Bareng, Malang dan seorang mahasiswa. Tak hanya takziah, Gubernur Khofifah menyerahkan santunan kepada kedua keluarga ahli waris korban.

Mereka adalah M Yulianton dan Devi Ratna Sari yang beralamat di Jl. Bareng Raya II/i no 14 RT 1 RW.8 Kel Bareng, Malang. Keduanya meninggalkan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun yang duduk di bangku kelas 5 SD, Alviansyah.

Masih di kawasan Bareng Kota Malang, tak jauh dari rumah Almarhum keluarga M Yulianto dan istri, Gubernur Khofifah juga melakukan takziah ke salah satu korban meninggal lainnya yakni, Angger Aditya Permana (19).

Selain itu, sebagai bentuk bagian dari empati kami terhadap korban keluarga, Gubernur Khofifah juga memberikan dana santunan berupa uang diperuntukkan untuk ahli waris keluarga yang meninggal dunia senilai masing-masing Rp. 10 juta.

Gubernur Jatim Khofifah menyatakan Pemprov dan Pemkab/ Pemkot Malang akan menanggung biaya perawatan korban luka maupun meninggal tragedi Kanjuruhan.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News