Ribuan Mahasiswa Unesa Diwisuda, Rektor Berpesan Terus Gali Kemampuan di Dunia Kerja
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 3.735 mahasiswa diwisuda oleh Universitas Negeri Surabaya, Rabu (28/7). Acara itu pun diadakan secara offline di Graha Unesa.
Ketua Panitia Dr. Anung Priambodo mengungkapkan wisuda secara offline tersebut pertama kali dilakukan setelah pandemi Covid-19.
“Peserta dan pendamping wisuda tetap menerapkan prokes. Mereka sudah menerima vaksin dosis ketiga. Bagi yang masih dosis satu atau dua, diharuskan membawa hasil negatif swab antigen dan menggunakan masker KN95,” ujarnya.
Rektor Unesa Prof Nurhasan memastikan ribuan mahasiswa yang telah diwisuda itu siap menghadapi dunia kerja.
“Selama menimba ilmu di Unesa, wisudawan telah dibekali dengan hard skills dan soft skills di bidangnya masing-masing,” kata Prof Hasan.
Tak hanya itu, mahasiswa juga dilepas untuk mengembangkan diri serta kompetensi di luar kampus lewat program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM).
Prof Hasan juga menjelaskan Unesa telah menjalin kerja sama dengan beberapa instansi pemerintah, termasuk dengan dunia usaha dan industri (DUDI).
“Tujuannya, untuk memperkuat lulusan sehingga siap unjuk kerja dan keterampilan di dunia kerja,” ujarnya.
Unesa menggandeng dunia usaha dan industri sebagai bentuk penguatan terhadap mahasiswa setelah lulus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
