Penyebab Terdamparnya Hiu Paus di Pantai Nyamplong Kobong Jember

Kamis, 14 Juli 2022 – 14:20 WIB
Penyebab Terdamparnya Hiu Paus di Pantai Nyamplong Kobong Jember - JPNN.com Jatim
Kasatpolair Polres Jember AKP M. Nai saat melihat dari dekat hiu paus yang terdampar dalam kondisi mati di Pantai Nyamplong Kobong, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Kamis (14/7/2022). (ANTARA/HO-Satpolair Jember)

jatim.jpnn.com, JEMBER - Penyebab terdamparnya seekor hiu paus (hiu tutul) yang ditemukan mati di Pantai Nyamplong Kobong, Jember, diduga disebabkan faktor cuaca ekstrem.

"Kemungkinan karena kondisi cuaca ekstrem di Samudera Hindia, terutama di wilayah pantai selatan Jember selama beberapa hari terakhir," kata Kepala Satpolair Polres Jember AKP M Na'i, Kamis (14/7).

Dia menjelaskan BMKG menyampaikan informasi bahwa tinggi gelombang di perairan selatan Jember di atas lima meter dan angin kencang.

Besarnya arus akibat cuaca ekstrem lantas menyeret hiu tersebut ke tepi dan akhirnya terdampar di Pantai Nyamplong.

Na’i memerinci bangkai ikan itu memiliki panjang sekitar tujuh meter dengan lebar 1,5 meter dan bobot 1,5 ton.

Ukuran yang begitu besar membuat aparat kesulitan melakukan evakuasi ke tepi pantai.

"Hiu paus itu dalam kondisi mati sehingga kami berusaha mengevakuasi bangkainya ke daratan untuk dikuburkan. Namun, evakuasi selama tiga jam belum membuahkan hasil," katanya.

Hiu paus itu merupakan salah satu satwa yang dilindungi berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No 18 Tahun 2013 tentang Penetapan Status Perlindungan Penuh Ikan Hiu Paus, sehingga harus dijaga kelestariannya.

Satpolair Polres Jember menduga hal inilah yang menjadi penyebab terdamparnya hiu paus yang kemudian ditemukan mati di Pantai Nyamplong Kobong.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News