GP Ansor Sebut Holywings Tak Pantas Lagi di Surabaya, Harus Ditutup Segera
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Surabaya meminta pemkot setempat mengevaluasi perizinan tempat hiburan Holywings di Kota Pahlawan.
Desakan itu sehubungan dengan promosi minuman keras (miras) gratis kepada pengunjung Holywings bernama Muhammad dan Maria yang kontroversial belakangan.
Ketua GP Ansor Surabaya H.M Faridz pun menuding bahwa tindakan yang dilakukan oleh manajemen Holywings itu sudah melecehkan atau menistakan agama.
"Itu jelas disengaja merusak agama. Kalau pihak manajemen bilang tidak sengaja itu bohong," katanya, Sabtu (26/6).
Menurut Afif, promosi yang dilakukan manajemen Holywings itu membuat gaduh dan meresahkan masyarakat, khususnya umat muslim di Indonesia.
Maka dari itu, pihaknya menilai Holywings sudah tidak layak lagi ada di Indonesia, begitu juga di Surabaya.
GP Ansor Surabaya pun akan berkirim surat ke Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk segera menutup dan mencabut izin Holywings di Kota Pahlawan.
"Kami memohon kepada wali kota untuk segera menutup dan mencabut Holywings di Surabaya," ujar Afif.
Enggak tanggung-tanggung. GP Ansor minta pemkot segera menutup seluruh outlet Holywings di Kota Surabaya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News