Aikko, Aplikasi Buatan Mahasiswa FK UMSurabaya Untuk Cegah Stunting

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Empat mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah (FK UMSurabaya) menciptakan aplikasi pencegahan stunting bernama Aikko, Jumat (24/6).
Mereka ialah Damara Oky, Insira Yumna, Indah Kumala, dan Faishal Fahmi. Aplikasi ciptaan mereka telah mendapatkan medali pada ajang inovasi 1 Idea 1 World yang diselenggarakan Turkish Inventors Association (TUMMIAD) Instanbul Turki.
Tak hanya itu, mereka juga berhasil medapatkan penghargaan medali meas dari World Young Inventors Exhibition 2022 (WYIE) Malaysia.
Baca Juga:
Damara Oky menjelaskan latar belakang pembuatan aplikasi itu berawal dari tingginya angka stunting di Indonesia.
“Angka stunting di Indonesia berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) mencapai 24,4 persen,” kata Damara.
Aikko bisa mendeteksi kejadian stunting pada anak yang memiliki risiko tinggi sehingga para petugas kesehatan di posyandu, perawat, dan bidan hingga dokter anak dapat memberikan terapi pencegahan.
Bahkan, sebelum bayi lahir bisa dideteksi risiko stuntingnya dengan melihat kesehatan ibunya. Caranya melakukan anamnesa mengenai risiko kehamilan, seperti usia tua, multigravida, dan mengukur lingkar lengan atas.
Sebanyak empat mahasiswa UMSurabaya mempublikasikan aplikasi buatan mereka untuk mecegah stunting bernama Aikko.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
BERITA TERKAIT
- Wow, 3 Atlet Panjat Tebing UMSurabaya Sumbang 7 Medali di ASEAN University Games 2022
- Puluhan Mahasiswa UMM Lulus Tanpa Skripsi, Ternyata Begini
- Bawaslu Bekerja Sama dengan Universitas Brawijaya Malang di Bidang Ini
- Terinspirasi KKN Desa Penari, UMSurabaya Berangkatkan Ribuan Mahasiswa Pelosok
- Baru Mau ke UB Malang, Mendag Zulhas Sudah Ditolak Mahasiswa, Kenapa?
- UMSurabaya Beber Alasan Menjadi Sponshorsip Persebaya, Ternyata