2 Calon Haji Asal Nganjuk Meninggal Dunia, Insyaallah Husnulkatimah
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ketua PPIH Embarkasi Surabaya Husnul Maram mengabarkan bahwa dua calon haji asal Nganjuk yang sedianya tergabung dalam kloter 10 meninggal dunia.
Mereka bernama Rohmat Nuryani (54) dan Benu Singomari (64). Keduanya tutup usia menjelang keberangkatan ke tanah suci.
Informasi dari petugas haji Kabupaten Nganjuk, kedua calon haji tersebut sempat mengikuti manasik haji dalam kondisi sehat. Namun, takdir berkata lain.
“Dua hari menjelang keberangkatan ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Benu Singomari dinyatakan meninggal dunia," ujar Husnul di Graha Bir Ali AHES, Minggu (12/6).
Adapun Rohmat Nuryani, sebelum berangkat ke AHES, dia telah memberikan konfirmasi tidak bisa berangkat kepada petugas karena sakit. Tak lama setelah itu, dia juga meninggal dunia.
"Saya berharap semoga kedua jemaah yang meninggal dunia, Inssyallah husnulkatimah. Mudah mudahan niat almarhum untuk berhaji sudah dicatat oleh Allah," ucapnya.
Karena kedua calon haji meninggal sebelum masuk AHES, lanjut Husunul, biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) bisa diambil atau dilimpahkan porsinya kepada anggota keluarga yang masih hidup.
Disinggung soal jumlah jemaah haji yang telah berangkat, Husnul mengungkapkan, hingga Minggu (12/6), PPIH Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 5.819 jemaah dari 13 kloter melalui Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya menuju Madinah.
Dua jemaah haji asal Kabupaten Nganjuk meninggal dunia jelang keberangkatan ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News