Demo 11 April di Malang, GMNI Bawa Tuntutan Ini, Minta Copot Menteri

jatim.jpnn.com, MALANG - Puluhan anggota Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Malang melakukan aksi demo di depan DPRD setempat, Senin (11/4).

Mereka menyuarakan pendapat terkait kebijakan para menteri yang kontradiktif dengan kebijakan presiden yang telah dikeluarkan.

Ketua DPC GMNI Malang Alan Landi mengatakan aksi tersebut menyuarakan kegaduhan yang diakibatkan oleh pemerintah itu sendiri, seperti banyak kebijakan para menteri yang selalu berlawanan dengan yang sudah menjadi kebijakan presiden.

Hal tersebut sangat perlu disuarakan karena menyangkut nasib masyarakat. Kebijakan menteri tersebut bisa membuat malu muka pemerintah itu sendiri.

"Banyak menteri yang dinilai kontradiktif dengan kebijakan presiden sehingga kami meminta menteri tersebut dicopot," kata Alan.

Salah satu kebijakan yang cukup memalukan, seperti kebijakan mandiri pangan. Namun, menteri yang bersangkutan tetap mengimpor barang kebutuhan yang terbilang mendasar.

Tidak hanya itu, kebijakan isu nasional yang sedang bergulir menjadi atensinya juga, seperti kenaikan BBM, minyak goreng, dan pemindahan IKN yang menuai pro kontra.

Isu terkait bahan pokok lainnya yang naik menjelang Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah, juga dibawa dalam aksi tersebut.