Terdampak Gempa Malang, Rumah Rusak di Lumajang Tercatat 2.511 Unit
jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Lumajang mencatat Sekitar 2,511 rumah Rusak Dampak gempa bumi bermagnitudo 6,1 SR Yang berpusat di Kabupaten Malang minggu Lalu.
Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Lumajang Joko Sambang mengatakan pihaknya akan terus melakukan pendataan kerugian akibat gempa.
"Jumlahnya (data rumah rusak) terus bertambah," ungkapnya, seperti dikutip dari Antara pada Minggu (18/4).
Baca Juga:
Dia memerinci dari 2.511 rumah rusak , terdapat 1.348 rumah yang rusak ringan, 615 rumah rusak sedang dan 548 rumah rusak berat. Kerusakan terparah terjadi di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Lumajang.
Untuk fasilitas umum (fasum) yang mencapai 76 unit, tepatnya 29 rusak ringan, 25 rusak sedang dan 22 rusak berat.
Adapun korban jiwa, enam orang meninggal, dua orang mengalami luka berat dan 14 orang mengalami luka ringan hingga sedang.
Joko terus memperbarui data warga yang terdampak gempa. Jika sudah final, data itu segera dikirim ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"(para korban) diupayakan untuk mendapatkan bantuan," ujar dia.
BPBD Lumajang terus melakukan pendatang terkait kerugian dampak gempa Malang dimulai dari rumah rusak, fasum hingga korban jiwa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
