Nelayan Situbondo Dilatih Gunakan Teknologi Tangkap Ikan Ramah Lingkungan
jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Nelayan di Kabupaten Situbondo dilatih menggunakan teknologi penangkapan ikan ramah lingkungan agar tidak merusak ekosistem.
Pelatihan teknologi penangkapan ikan tersebut diikuti oleh 20 orang nelayan di Desa Demung, Kecamatan Besuki.
Salah satu nelayan yang mengikuti pelatihan tersebut, Hartono, mengatakan memperoleh ilmu baru yang bisa diterapkan saat melaut. Dia mengaku kalau baru mengetahui cara menangkap ikan dengan teknologi ramah lingkungan tersebut.
"Ikut pelatihan ini saya jadi paham cara menangkap ikan yang ramah lingkungan dan tahu bagaimana menjaga ekosistem laut tetap lestari, supaya ikan tetap berkembang terus," kata dia.
Pelatihan yang berlangsung selama dua hari itu diselenggarakan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo. Selain pembinaan penangkapan ikan ramah lingkungan, Dinas Perikanan juga memberikan pembinaan terkait pemeliharaan dan perbaikan terhadap mesin-mesin perahu.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo, Sopan Efendi di Situbondo, Rabu (22/9) mengatakan melalui program pelatihan teknologi penangkapan ikan tersebut, pihaknya berharap bisa memberikan pemahaman kepada para nelayan cara menangkap ikan tanpa harus merusak ekosistem laut.
Baca Juga:
"Dalam program tersebut peserta pelatihan juga mendapatkan bantuan mesin diesel 24 PK. Nanti bisa digunakan untuk menangkap ikan dengan jumlah yang lebih banyak," tandas Sopan. (antara/mcr17/jpnn)
Nelayan di Kabupaten Situbondo dilatih menggunakan teknologi penangkapan ikan ramah lingkungan agar tidak merusak ekosistem..
Redaktur & Reporter : Febriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News