Wali Kota Surabaya Bantah Ada Permintaan Jabatan dalam Seleksi Direksi PDAM

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ada isu terkait permintaan jabatan dalam seleksi calon direksi Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Surya Sembada Surabaya, Jawa timur.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi langsung membantah tuduhan tersebut. Menurut Eri, seleksi jabatan itu murni persaingan sehat.

"Soal isu ada anak pejabat minta jabatan. Itu tidak benar. Saya pastikan pansel tidak akan melihat latar belakang para peserta," tegas Eri di Surabaya, Selasa.

Eri menjelaskan dalam proses seleksi tersebut memiliki ujian dan tes yang harus dilewati. Jadi, menurutnya, yang memiliki kompetensi dan kemampuan yang akan lolos.

"Semua pendaftar memiliki kesempatan yang sama, termasuk pegawai PDAM. Mereka punya hak, baik itu anak pejabat atau mantan pejabat. Tapi tentu harus memenuhi syarat dulu," jelasnya.

Untuk itu, Wali Kota Eri berharap nantinya yang terpilih menjadi Dirut PDAM harus mengutamakan kepentingan warga Surabaya terlebih dahulu. Terutama mengenai pelayanan air.

"Saya tidak ingin lagi ada warga tidak teraliri aliran air PDAM. Nanti juga kita akan minta Dirut terpilih itu buat pakta integritas. Jadi jika paktanya tidk sesuai atau tidk berjalan maka dipersilahkan untuk mengundurkan diri," tandasnya. (antara/mcr17/jpnn)