Lewat Mural, Mahasiswa UMSurabaya Ingatkan Warga Bahaya Pinjol
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) membuat mural simbol peringatan akan bahaya pinjaman online (pinjol) ilegal.
Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Perbankan Syariah (Hima-PS) tersebut menggunakan medium mural untuk memperingatkan masyarakat betapa bahayanya pinjol.
Koordinator Hima-PS Ainul Yaqin di Surabaya, Sabtu menjelaskan kegiatan tersebut terinspirasi dari maraknya penipuan yang terjadi karena pinjol.
"Pinjol ilegal telah menambah persoalan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini," jelasnya
Alih-alih memberi alternatif bagi masyarakat, kata dia, pinjol ilegal makin memerumit persoalan.
"Tidak sedikit teror yang membabi buta didapatkan oleh peminjam yang menunggak," kata Ainul.
Selain itu, menurut dia, persoalan lain yang disebabkan oleh pijol ilegal adalah penyalahgunaan data-data privasi yang disebar ke orang-orang terdekat jelas berbahaya.
"Melalui media mural yang bisa dilihat setiap hari oleh warga, kami ingin selalu mengingatkan masyarakat tentang bahaya pinjol ilegal," paparnya.
Sementara itu, dosen Pendamping Lapangan (DPL) UMSurabaya Arin Setiyowati mengatakan mural tersebut sebagai upaya untuk mengajak masyarakat agar "melek" keuangan syariah.
"Berhati-hati dengan pinjaman online adalah salah satunya," kata dia.
Kegiatan mural tersebut merupakan kalaborasi antara Fakultas Agama Islam (FAI) UMSurabaya melalui program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).
PHP2D tersebut bekerja sama dengan masyarakat di RT 01 RW 03 Tempurejo, Dukuh Sutorejo, Mulyorejo, Surabaya. (antara/mcr17/jpnn).
Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) membuat mural simbol peringatan akan bahaya pinjaman online (pinjol) ilegal.
Redaktur & Reporter : Febriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News