BOR Rumah Sakit di Jatim Terus Melandai, Khofifah: Tetap Patuhi Prokes
jatim.jpnn.com, KEDIRI - Tingkat keterisian tempat atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit yang digunakan untuk merawat pasien Covid-19 di wilayah Jawa timur terus melandai.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa aat meninjau vaksinasi COVID-19 di Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Kamis.
Khofifah mengungkapkan penurunan BOR tesebut cukup signifikan.
Baca Juga:
"Alhamdulillah tingkat keterisian bed di rumah sakit terus menurun signifikan. Semoga terus melandai dan terkendali," jelasnya.
Tercatat hingga tanggal 25 tingkat BOR di Jatim yakni BOR ICU dan BOR Isolasi turun masing-masing menjadi 49 persen dan 29 persen.
Persentase tersebut dihitung dan dibandingkan dengan kondisi BOR tanggal 3 Juli 2021 lalu.
"Selain itu, di Jatim yang zona merah hanya tinggal empat, yakni Kabupaten Ponorogo, Nganjuk, Blitar, dan Kota Batu," paparnya.
Meski begitu, eks Menteri Sosial tersebut tetap meminta seluruh masyarakat mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, demi terus membasmi dan mencega Covid-19.
Tingkat keterisian tempat atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit yang digunakan untuk merawat pasien Covid-19 di wilayah Jawa timur terus melandai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News