Doni Monardo Cerita Cara Merampok ke Luar Negeri
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ketua Rumpun Kuratif Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Timur dr Joni Wahyuhadi mengeluhkan menipisnya stok reagen PCR di sejumlah laboratorium pemeriksaan spesimen.
"Yang kami takutkan di 2021 ini adalah testingnya, saya mendengar dari kawan-kawan yang bekerja di laboratorium agak susah mencari reagen untuk tes PCR," kata Joni, Kamis (1/4).
Sulitnya mendapatkan reagen itu disebabkan BNPB tak lagi memberi dukungan pereaksi kimia itu ke daerah-daerah.
Baca Juga: Malang, Pria Asal Madura Ini Babak Belur Digebuki Warga
Stok reagen yang tersisa di Jatim hanya bisa bertahan selama satu bulan ke depan. Namun, dia tak menyebutkan jumlah pastinya.
"Kami sudah kirim surat ke Kementerian Kesehatan. Kami kurang tahu angkanya kalau di Jatim, tetapi kalau di rumah sakit kami cukup bertahan satu bulan," kata dia.
Menanggapi hal itu, Kepala BNPB Doni Monardo mengatakan lembaganya kini tak lagi menangani pengadaan reagen. Sebab hal itu merupakan urusan Kemenkes.
Baca Juga: Masuk ke Indonesia Wajib Tes Usap Dua Kali
Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Timur mengeluhkan menipisnya stok reagen PCR di sejumlah laboratorium pemeriksaan spesimen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News