Sepi Pembeli, Pedagang Hi-Tech Mal Surabaya Lapak di Pinggir Jalan, Salah Pemkot?
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah pedagang barang elektronik di gedung Hi-Tech Mal melapak beberapa barang mereka di luar gedung, di pinggir jalan, Jumat (20/8) lalu.
Tindakan tersebut dilakukan untuk mendapatkan pembeli yang dalam masa PPKM selalu sepi.
Sepinya pembeli tersebut diduga ditengarai karena pemkot dan pihak terkait tak mengizinkan warga untuk masuk mal.
Namun, tuduhan tersebut langsung dibantah oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Kabid Pemanfaatan Bangunan, Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah (DPBT) Kota Surabaya Taufik Siswanto mengatakan pihaknya tetap mengizinkan pedagang melakukan transaksi penjualan di dalam gedung.
"Namun, dengan protokol kesehatan secara ketat," jelasnya
Menurut Taufik, secara umum dari awal pandemi pihaknya tetap memperbolehkan mal tetap buka.
"Lalu, seiring berjalannya waktu, beberapa kebijakan baru kemudian muncul dari pemerintah pusat, misalnya terkait PPKM level 4," jelasnya.
Sejumlah pedagang barang elektronik di gedung Hi Tech Mal melapak beberapa barang mereka di luar gedung, di pinggir jalan, Jumat (20/8) lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News