Ketika Para Crazy Rich Surabaya Saling 'Sambat' soal PPKM Darurat

Selasa, 20 Juli 2021 – 05:00 WIB
Ketika Para Crazy Rich Surabaya Saling 'Sambat' soal PPKM Darurat - JPNN.com Jatim
Foto Dok-Staven Ndut dan Tom LIwafa. Foto: tangkapan layar YouTube Crazy Rich Surabayans

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kabar soal perpanjangan PPKM darurat sudah membuat resah sejumlah warga Indonesia, tak terkecuali para elit Crazy Rich Surabaya.

Keluh kesah para orang kelewatan kaya di Kota Pahlawan itu tersebut disampaikan dalam akun YouTube Crazy Surabayans.

Andi Sugiarto Budiman misalnya, salah satu Crazy Rich Surabaya ini mengaku punya toko miliknya di pasar Atom.

Dia mengatakan bahwa selama penerapan PPKM darurat tokonya terpaksa tutup.

Crazy Rich Surabaya lainnya Tom Liwafa yang juga harus menutup sejumlah toko miliknya karena aturan PPKM darurat.

"Loh setuju untuk mengurangi Covid-19, tapi disatu sisi ada dampaknya bagi pelaku usaha," ujar Andi mengutip dari Youtube Crazy Rich Surabayans, Senin (19/7).

Steven Setiono mengakui PPKM Darurat membawa dampak bagi semua orang.

"Ini mulai meresahkan, ini merugikan masyarakat bawah. Orang yang semakin kaya tambah kaya," kata Steven lagi.

Kabar soal perpanjangan PPKM darurat sudah membuat resah sejumlah warga Indonesia, tak terkecuali para elit Crazy Rich Surabaya.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News