Harbolnas, Khofifah Pengin Maksimalkan Belanja Online Melalui Jatim Bejo, Apa Itu?
Ke-24 pemda tersebut, antara lain, Pemkot Malang, Batu, Kediri, Madiun, Probolinggo dan Mojokerto.
Kemudian, untuk pemkab, yaitu Bondowoso, Tuban, Gresik, Lumajang, Blitar, Nganjuk, Situbondo, Sidoarjo, Trenggalek, Malang, Banyuwangi, Tulungagung, Jember, Pasuruan, Bangkalan, Probolinggo, Magetan, dan Pacitan.
Dia berharap Jatim Bejo meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengadaan barang/jasa melalui optimalisasi pemanfaatan e-marketplace dalam bentuk toko daring.
“Jatim Bejo menjadi ikhtiar bersama untuk membangun pengadaan barang/jasa baik pemprov, dan pemkab/pemkot se-Jatim,” ucap Khofifah.
Khofifah sangat optimistis pada tahun 2022 nanti, total transaksi makin banyak.
Adapun, pemkab/pemkot yang menggunakannya sejalan dengan program strategi nasional pencegahan korupsi melalui e-payment, e-katalog, dan e-Mark. (mcr12/jpnn)
Belanja online melalui program Jatim Bejo bisa meningkatkan akuntabilitas dan transparansi
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News