Sebut Puan Maharani Sosok yang Melekat dengan Surabaya, Wali Kota Eri Beri Penjelasan

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani di Surabaya selama dua hari mendapat apresiasi dari Wali Kota Eri Cahyadi. Menurut dia, kunjungan putri Megawati Soekarnoputri itu mampu mendorong sejumlah solusi bagi tantangan di daerah.

"Insyaallah ini membawa kabar baik bagi Surabaya,” ujar Eri, Rabu (2/3).

Sosok Puan dinilai Eri sangat lekat dengan Kota Pahlawan. Kakeknya, yakni Bung Karno lahir di Surabaya pada 6 Juni 1901.

Di sini juga sang proklamator menghabiskan masa mudanya dengan belajar di tempat tokoh Islam tersohor Haji Oemar Said Tjokroaminoto di kawasan Peneleh.

“Dari sana cikal-bakal pemikiran nasionalisme Bung Karno terbentuk. Artinya, di Surabaya, beliau mulai membayangkan tentang Indonesia Raya,” ungkapnya.

Selain itu, kedekatan Puan dengan Surabaya juga terbentuk karena dinamika perjuangan Megawati Soekarnoputri di era orde baru saat Kongres Luar Biasa (KLB) pada tahun 1993 di Sukolilo.

Itulah perlawanan terbuka terhadap pemerintahan orde baru, di mana Megawati secara de facto terpilih sebagai ketua umum PDI, tetapi tidak dikehendaki pemerintah.

“Waktu Mbak Puan hadir di Sukolilo kemarin bercerita kehadirannya mendampingi perjuangan ibu Megawati mewujudkan kehidupan demokrasi di Indonesia,” kata dia.