Gelandang Persebaya Bruno Moreira Bakal Absen untuk Ketiga Kalinya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Persebaya meminta sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI digelar secara transparan dan keputusan yang diambil sesuai pada pertimbangan menyeluruh.

"Itu sebagai masukan untuk perbaikan kinerja komdis dan badan yudisial," kata Manajer Persebaya Candra Wahyudi, Sabtu (30/10).

Persebaya berharap sebelum mengambil keputusan, komdis harus memanggil atau memintai keterangan pihak-pihak terkait untuk menghindari kesan sepihak.

Dia mencontohkan nasib pemain asing mereka, Bruno Moreira yang mesti menjalani larangan hukuman dua pertandingan dari Komdis PSSI.

Ketentuan itu seperti yang tertuang dalam SK Komdis 018/L1/SK/KD-{SSI/X/2021. Bruno didakwa melanggar Kode Disiplin Tahun 2018, yakni memukul pemain Persipura, Israel Wamiau.

Menurut Candra, keputusan tersebut dilakukan sepihak karena pihak Persebaya ataupun Bruno tidak dimintai keterangan perihal kejadian itu.

"Seharusnya dari situ bisa digali bagaimana konteks yang ada sehingga kejadian itu sampai terjadi. Komdis justru pilih hitam putih dengan mendasarkan laporan pada match commissioner," ujar dia.

Dia juga cukup kecewa, Israel yang menjadi pemicu kejadian, hanya dihukum sama dengan Bruno.