Pelajaran Saat Lawan Malaysia Jadi Bekal Australia Berlaga di Piala Asia U-20
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Timnas Australia U-19 Trevor Morgan menilai anak asuhnya mendapatkan pelajaran berharga selama ajang Piala AFF U-19 di Surabaya.
“Para pemain menurut saya, setelah ini akan belajar bagaimana mengelola situasi dengan lebih baik karena sebagian dari mereka ada yang membuat kesalahan, sebagian terkait posisi pemain,” kata Trevor saat konferensi pers seusai pertandingan di Stadion GBT Surabaya, Senin (29/7).
Soal gol yang membuat kedudukan sama saat melawan Malaysia lantaran anak asuhnya belum bisa mengatasi tendangan dari sisi lapangan ataupun sepakan pojok. Hal itu akan diperbaiki ke depannya.
"Jika itu terjadi, para pemain harus memiliki ketahanan dan pola pikir untuk terus maju dan tidak membiarkannya (gol bunuh diri) mempengaruhinya," ucapnya.
Setelah ini, pihaknya akan menyiapkan tim untuk berlaga pada kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Arab Saudi pada September 2024.
"September kami akan bermain di Arab Saudi menjalani banyak pertandingan seperti ini. Jadi, ini (Piala AFF U-19) pembelajaran yang bagus. Sekarang para pemain akan memiliki kesempatan untuk beristirahat dan merenungkan bagaimana penampilan mereka di ajang saat ini," tuturnya.
Sementara itu, pemain Timnas Australia U-19 Zane Sam Helweh berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dirinya dan tim selama gelaran Piala AFF U-19.
"Terima kasih telah mempercayai saya di seluruh turnamen. Dan tentu saya ucapkan terima kasih kepada Tuhan, keluarga dan semua staf pelatih juga. Jadi jelas kami memang ingin menang, semua pemain bangkit dan finis ketiga, jadi kami akan menerimanya," ujarnya.
Permainan melawan Malaysia menjadi bekal para pemain Timnas Australia U-19 berlaga pada Piala Asia U-20.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News